Kemensos RI, Bantu Mak Sari Yang Mengalami Musibah Kebakaran di Sindanggalih Kecamatan Karangtengah
GARUT, KARANGTENGAH – Kebakaran rumah Bu Sari di Kampung Sangojar RW 02 RT 01 Desa Sindanggalih Kecamatan Karangtengah yang terjadi pada Jum’at (13/1/2023) Pukul 17.00 WIB terus mendapat perhatian dari masyarakat, dan pemerintah termasuk pada Kamis (19/1/2023), Ditjen Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial melalui Sentra Terpadu “Pangudi Luhur” Bekasi membantu pemberdayaan ekonomi keluarga korban dengan membuka wirausaha warung kelontong yang dikelola Ai Patimah, anaknya Bu Sari.
Petugas sosial Sentra Terpadu “Pangudi Luhur” Bekasi, Dede Tedi Septiadi, menjelaskan bahwa kedatangannya bersama tim ke lokasi korban dalam rangka Respon Kasus atas pelaporan kejadian kebakaran rumah Bu Sari yang telah dilaporkan langsung oleh Pak Yudha Puja Turnawan, anggota DPRD Kabupaten Garut Fraksi PDIP melalui command center Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Selain ke Desa Sindanggalih Kecamatan Karangtengah, tim juga menangani Respon Kasus di Desa Dayeuhmanggung Kecamatan Cilawu membantu wirausaha lansia atas nama Bapak Aji.
Camat Karangtengah, Dudi Suryadi, S.STP., M.Si, menjelaskan bahwa bantuan wirausaha warung kelontong atas usulan keluarga Bu Sari juga masukan dari Kepala Desa Sindanggalih bersama RT dan RW sesuai kondisi lingkungan warga masyarakat.
“Alhamdulillah ada rumah kosong dan dipersilahkan oleh pemiliknya untuk dijadikan tempat usaha keluarga korban kebakaran sampai bisa dibangun kembali rumah baru yang layak ditempati,” katanya.
Sementara Kepala Desa Sindanggalih, Encang, menjelaskan bahwa atas arahan Pak Yudha anggota DPRD Garut Fraksi PDI Perjuangan, Camat Karangtengah juga Tim Asistensi Kemensos yang datang langsung ke lokasi, untuk pembangunan rumah Bu Sari sudah dibuat proposal ditujukan kepada Kementerian Sosial melalui Ditjen Pemberdayaan Sosial yang membidangi bantuan pembangunan rutilahu termasuk rumah lansia tidak mampu akibat kebakaran.
“Mudah-mudahan bantuan pembangunan rumah Bu Sari bisa turun secepatnya dan wirausaha warung kelontong yang dikelola Bu Ai Patimah bisa berkelanjutan dan bahkan berkembang sehingga membantu pemulihan ekonomi keluarga korban,” tandasnya.
Pada saat penyerahan bantuan warung kelontongan, keluarga korban dibantu tetangganya dan RT/RW, bergotong royong dan bersama-sama menempatkan barang dagangan termasuk etalase di halaman rumah kosong sampai bisa dibukanya warung kelontongan tersebut.
“Ini sangat membantu keperluan warga masyarakat RW 02 khususnya RT 01, karena barang-barang kebutuhan pokok tersedia di warung ini, kata Ketua RT,” ucapnya.
Sementara keluarga Bu Sari terlihat sangat terharu dan bahkan menangis karena tidak menyangka kebakaran rumahnya membawa berkah.
Saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya pihak-pihak yang telah membantu kami, Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati Garut, Bapak Yudha Anggota DPRD Garut, Bapak Camat Karangtengah, Bapak Kepala Desa Sindanggalih, dan Tim Kemensos RI. Semoga Alloh SWT membalas kebaikan bapak/ibu, katanya.