36 Rumah Di Kecamatan Karangtengah Terdampak Gempa Bumi Garut

Karangtengah – Gempa bumi berkekuatan 6.5 Magnitudo yang mengguncang Kabupaten Garut pada Sabtu (27/04/2024) sekitar pukul 23.29 WIB, berdampak terhadap rusaknya 36 rumah di Kecamatan Karangtengah.  Hal ini berdasarkan laporan setiap desa dan hasil pengecekan lapangan oleh Satgas Penanganan Bencana Kecamatan dan dituangkan dalam laporan  kepada Satgas Bencana Kabupaten Garut.

Camat Karangtengah, Dudi Suryadi, menjelaskan bahwa sesuai arahan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Garut, setelah kejadian setiap Kecamatan secepatnya melakukan pendataan terhadap rumah maupun fasilitas social yang terdampak gempa tersebut. “Satgas Bencana Kecamatan Karangtengah, sejak kejadian langsung koorfirmasi kepada Satgas Desa dan setelah mendapat laporan pada Minggu (28/6/2024) langsung turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan dan sampai Senin tercatat sebanyak 26 rumah terdampak”, jelasnya. “Setelah dilakukan rekapitulasi, data tersebut langsung dilaporkan ke tingkat kabupaten”, tambahnya.

Berdasarkan data laporan, rumah terdampak paling banyak terjadi di Desa Sindanggalih yaitu sebanyak 32 rumah.  Hal ini dibenarkan oleh Kades Sindanggalih, Encang, ketika melakukan rekapitulasi laporan dari para Kadus di kantor Desa Sindanggalih.  “Awalnya tidak ada laporan, tapi ketika menjelang siang hari ternyata banyak rumah yang rusak akibat gempa tersebut. Tapi Alhamdulillah tidak ada korban”, ujarnya.

Satgas Bencana Kecamatan terus memantau perkembangan dampak terjadinya gempa bumi dan akan ditindaklanjuti dengan bantuan logistik dari Lumbung Sosial kecamatan apabila ada keluarga yang terdampak berat bahkan darurat.

Karangtengah, 29 April 2024
PPID Kecamatan Karangtengah